Thursday, 21 October 2021

AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI Pertemuan 3 – Aspek Pengumpulan Bukti

 

1. Berikan contoh dari setiap aspek yang terdapat pada IT governance dan risk management.

Dalam aspek IT Governance contoh yang bisa diambil adalah dalam hal tata kelola IT yang fokus utamanya adalah :

- Penyelarasan Strategis (Strategic Alignment) Memfokuskan kepastian terhadap keterkaitan antara strategi bisnis dan TI serta penyelarasan antara operasional TI dengan bisnis.

-   Penyampaian Nilai (Value Delivery) Mencakup hal-hal yang terkait dengan penyampaian nilai yang memastikan bahwa TI memenuhi manfaat yang dijanjikan dengan memfokuskan pada pengoptimalan biaya dan pembuktian nilai hakiki akan keberadaan TI.

-    Pengelolaan Sumber Daya (Resource Management) Berkaitan dengan pengoptimalan investasi yang dilakukan dan pengelolaan secara tepat dari sumber daya TI yang kritis mencakup : aplikasi, informasi, infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM). Isu kunci area ini berhubungan dengan pengoptimalan pengetahuan dan infrastruktur.

-  Pengelolaan Resiko (Risk Management) Membutuhkan kepekaan akan resiko oleh manajemen senior, pemahaman yang jelas akan perhatian perusahaan terhadap keberadaan resiko, pemahaman kebutuhan akan kepatutan, transparansi akan resiko yang signifikan terhadap proses bisnis perusahaan dan tanggung jawab pengelolaan resiko ke dalam organisasi itu sendiri.

- Pengukuran Kinerja (Performance Measurement) Penelusuran dan pengawasan implementasi dari strategi, pemenuhan proyek yang berjalan, penggunaan sumber daya, kinerja proses dan penyampaian layanan dengan menggunakan kerangka kerja seperti Balanced Scorecard yang menerjemahkan strategi ke dalam tindakan untuk mencapai tujuan terukur dibandingkan dengan akuntansi konvensional.

Dalam aspek Risk Management contoh yang bisa diambil adalah hal keamanan yakni diklasifikasikan menjadi 4 lubang keamanan :

- Keamanan Yang Bersifat Fisik (physical security) :termasuk akses orang ke gedung,peralatan, dan media yang digunakan.

-  Keamanan Yang Berhubungan Dengan Orang (Personel) : termasuk identifikasi, dan profil resiko dari orang yang mempunyai akses (pekerja).

-  Keamanan dari data media serta teknik komnukasi(Communication) : termasuk juga kelemahan dalam software yang digunakan untuk mengelola data.

-   Keamanan dalam Operasi : Termasuk kebijakan (policy) dan prosedur yang digunakan untuk mengatur dan mengelola sistem keamanan dan juga termasuk prosedur setelah serangan (post Attack Recovery).

 

2.   Jelaskan langkah-langkah pada auditing IT governance.

-    Identifikasi dan dokumentasi

Layaknya audit umum, identifikasi dan dukumentasi adalah keharusan. Hal ini bisa dilakukan dengan menjalankan survei maupun observasi ke lapangan sehingga audit bisa lebih objektif dan akurat.

-    Tes subtantif

Tes substansi merupakan tes yang dijalankan untuk mengetahui “isi” secara lebih mendalam. Dalam tes ini ada dua tipe yang bisa dijalankan: signifikan alias ditelusur secara lebih mendalam; atau terbatas.

-    Evaluasi

Setelah melakukan tes substantif, audit TI bisa menjalankan evaluasi berdasarkan hasil temuan. Di tahap ini kembali dicek apakah kinerja perusahaan efektif atau tidak. Kalau efektif berarti memenuhi syarat untuk dilanjutkan ke tahap selanjutnya. Namun kalau tidak efektif, lakukan lagi tes substantif.

-    Penilaian Mutu/ Kesimpulan 

Di langkah terakhir ini akan terlihat apakah mutunya terjamin atau tidak. Jelas audit TI bukanlah tindakan yang bisa dilakukan secara asal dan instan. Ketelitian auditor menjadi ujung tombaknya. Selain itu tentu saja, tujuan dan langkah-langkah tersebut harus dilakukan secara konsekuen.

 

3.  Jelaskan audit IT pada domain EDM (Evaluate, Direct, and Monitor), APO (Align, Plan and Organise), BAI (Build, Acquire and Implement), DSS (Deliver, Service and Support), dan MEA (Monitor, Evaluate, and Assess).

-    EDM (Evaluate, Direct, and Monitor)

Proses tata kelola ini berurusan dengan tujuan tata pemangku kepentingan dalam melakukan penilaian, optimasi risiko dan sumber daya, mencakup praktek dan kegiatan yang bertujuan untuk mengevaluasi pilihan strategis, memberikan arahan kepada TI dan pemantauan hasilnya. Berikut domain proses EDM:

a) EDM01 Ensure Governance Framework Setting and Maintenance (Memastikan Pengaturan dan Pemeliharaan Kerangka Tata Kelola)

b)   EDM02 Ensure Benefits Delivery (Memastikan Memberi Manfaat)

c)   EDM03 Ensure Risk Optimisation (Memastikan Pengoptimalan Risiko)

d)   EDM04 Ensure Resource Optimisation (Memastikan Pengoptimalan Sumber Daya)

e)  EDM05 Ensure Stakeholder Transparency (Memastikan Transparansi Pemangku Kepentingan)


-     APO (Align, Plan, and Organise)

Memberikan arah untuk pengiriman solusi (BAI) dan penyediaan layanan dan dukungan (DSS). Domain ini mencakup strategi dan taktik, dan mengidentifikasi kekhawatiran cara terbaik TI agar dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan bisnis. Realisasi visi strategis perlu direncanakan, dikomunikasikan dan dikelola untuk perspektif yang berbeda. Sebuah organisasi yang tepat, serta infrastruktur teknologi, harus dimasukkan ke dalam tempatnya. Berikut domain proses APO:

a)  APO01 Manage The IT Management Framework (Mengelola Kerangka Manajemen TI)

b)  APO02 Manage Strategy (Mengelola Strategi)

c)  APO03 Manage Enterprise Architecture (Mengelola Arsitektur Bisnis)APO04 Manage Innovation (Mengelola Perubahan)

d)  APO05 Manage Portfolio (Mengelola Dokumen)

e)  APO06 Manage Budget and Costs (Mengelola Anggaran dan Biaya)

f)   APO07 Manage Human Resources (Mengelola Sumber Daya Manusia)

g)  APO08 Manage Relationships (Mengelola Relasi)

h)  APO09 Manage Service Agreements (Mengelola Perjanjian Layanan)

i)   APO10 Manage Suppliers (Mengelola Pemasok)

j)   APO11 Manage Quality (Mengelola Kualitas)

k)  APO12 Manage Risk (Mengelola Risiko)

l)   APO13 Manage Security (Mengelola Keamanan)


-    BAI (Build, Acquire, and Implement)

Memberikan solusi dan melewatinya sehingga akan berubah menjadi layanan. Untuk mewujudkan strategi TI, solusi TI perlu diidentifikasi, dikembangkan atau diperoleh, serta diimplementasikan dan terintegrasi ke dalam proses bisnis. Perubahan dan pemeliharaan sistem yang ada juga dicakup oleh domain ini, untuk memastikan bahwa solusi terus memenuhi tujuan bisnis. Berikut domain proses BAI:

a)  BAI01 Manage Programmes and Project (Mengelola Program Dan Proyek)

b)  Manage Requirements Definition (Mengelola Definisi Persyaratan)

c)  BAI03 Manage Solutions Identification and Build (Mengelola Identifikasi Solusi dan Pembangunan)

d)  BAI04 Manage Availability and Capacity (Mengelola Ketersediaan dan Kapasitas)

e) BAI05 Manage Organisational Change Enablement (Mengelola Pemberdayaan Organisasi Perubahan)

f)   BAI06 Manage Changes (Mengelola Perubahan)

g) BAI07 Manage Change Acceptance and Transitioning (Mengelola Penerimaan Perubahan dan Transisi)

h)  BAI08 Manage Knowledge (Mengelola Pengetahuan)

i)   BAI09 Manage Assets (Mengelola Kepemilikan)

j)   BAI10 Manage Configuration (Mengelola Susunan)


-    DSS (Deliver, Service, and Support)

Menerima solusi dan dapat digunakan bagi pengguna akhir. Domain ini berkaitan dengan pengiriman aktual dan dukungan layanan yang dibutuhkan, yang meliputi pelayanan, pengelolaan keamanan dan kelangsungan, dukungan layanan bagi pengguna, dan manajemen data dan fasilitas operasional. Berikut domain proses DSS:

a)  DSS01 Manage Operations (Mengelola Operasi)

b)  DSS02 Manage Service Requests and Incidents (Mengelola Layanan Permohonan dan Kecelakaan)

c)  DSS03 Manage Problems (Mengelola Masalah)

d)  DSS04 Manage Continuity (Mengelola Keberlangsungan)

e)  DSS05 Manage Security Services (Mengelola Jasa Keamanan)

f)   DSS06 Manage Business Process Controls (Mengelola Kontrol Proses Bisnis)


-    MEA (Monitor, Evaluate, and Assess)

Monitor semua proses untuk memastikan bahwa arah yang disediakan diikuti. Semua proses TI perlu dinilai secara teratur dari waktu ke waktu untuk mengontrol kualitas dan kepatuhan mereka. Domain ini tertuju pada manajemen kinerja, pemantauan pengendalian internal, kepatuhan terhadap peraturan dan tata kelola. Berikut domain proses MEA:

a) MEA01 Monitor, Evaluate and Assess Performance and Conformance (Memantau, Evaluasi dan Menilai Kinerja Dan Penyesuaian)

b) MEA02 Monitor, Evaluate and Assess The System of Internal Control (Memantau, Evaluasi dan Menilai Sistem Pengendalian Internal)

c) MEA03 Monitor, Evaluate and Assess Compliance with External Requirements (Memantau, Evaluasi dan Menilai Kepatuhan dengan Persyaratan Eksternal)

 

Source :

https://blog.gamatechno.com/tujuan-langkah-audit-teknologi-informasi/

https://zulfikarfarros.blogspot.com/2019/11/contoh-dari-setiap-aspek-yang-terdapat.html

https://zulfikarfarros.blogspot.com/2019/11/penjelasan-audit-it-pada-domain-edm-apo.html



No comments:

Post a Comment